Situs candi menggung memang tidak sepopuler candi sukuh dan candi cetho, meski sama-sama berada di wilayah kecamatan tawangmangu. padahal jika diruntut, candi menggung ini jauh lebih tua dari kedua candi tersebut.
Oleh : Goenawan we puspowijoyo
Menurut tutur warga, candi menggung yang terletak di desa nglaroh, kecamatan tawangmangu, kabupaten karanganyar ini, merupakan tempat pertapaan sang mahaprabu aerlangga saat beliau terusir dari kerajaan mertuanya, dharmawangsa.
namun jika dilihat dari susunan batu yang ada di situs candi menggung ini, sepertinya sebelum mahaprabu aerlangga tiba di tempat pertapaan ini, sudah berdiri bangunan kuno yang sangat tua, seperti prninggalan zaman megalitikum. barulah selain itu,patung-patung primitif yang terdapat disini, terpahat dengan kasar, kemungkinan besar merupakan peninggalan mahaprabu aerlangga.
Aerlangga adalah putra dari mahendratta atau gunapriyadharmapatni dan suaminya raja udayana. mahendratta anak dari makuthawangsawardana yang di gambarkan matahari isana. makuthawangsadarna adalah putra dari raja putri sri isanatunggawijaya. raja putri ini anak dari mpu sendok atau sri maharaja rake hino sri isana wikramadharmottunggadewa. semua berdasarkan prasasti calcuta, yang dikeluarkan oleh prabu aerlangga, yang kini tersimpan dimuseum callcuta, india.
aerlangga merupakan anak sulung dari raja udayana, yang dikawinkan dengan kemenakannya sendiri, dari jawa timur, putri dari perabu dharmawangsa, yang menggantikan perabu makutawansawardhana, yang memerintah tahun 991 sampai 1016 M.
pada tahun 1016, kerajaan perabu teguh dharmawansa sekonyong-konyong mengalami pralaya ( kehancuran). raja dan seluruh pembesar gugur dan dalam prasati calcuta disebutkan jawa berubah bagaikan satu lautan. apakah jawa terkena air''bah'' atau diserang begitu dahsyatnya oleh raja-raja wora-wari, yang di back up kerajaan sriwijaya?
konon,aerlangga menyelamatkan diri dari peristiwa pralaya itu lewat perairan jalur selatan, tujuannya adalah daerah wonogiri, tepatnya dialas kethu, dimana disitu banyak pertapa, baik dari aliran siwa, brahma, maupun budha. ia digembleng dengan ilmu-ilmu kerohanian, kebatinan, dan keprajuritan. setelah selesai, ia menuju ke gunung mahendrakila atau lawu. di lereng gunung lawu sebelah barat ini. aerlangga mendirikan pesanggrahan yang sekarang kita kenal dengan sebutan situs candi menggung yang ada didesa nglaroh-tawangmangu.
jalan untuk menuju situs candi menggung ini dari jalan raya tawangmagu untuk menuju desa tawangmangu kurang lebih 5 km. desa ngalorh terkenal sebagai sentra pembudidaya tanaman hias. pemasarannya oleh warga sekitar menyebar keseluruh jawa hingga luar pulau. jadi tak akan kesulitan mencari desa nglaroh ini, meski jalanya berkelok dan cukup tajam namun semua itu akan hilang tersaput sejuknya hawa alam sekitar.
area parkir cukup luas untuk mobil maupun mini bus. langkah pertama kita akan disambut tangga batu da patung primitif. setelah itu baru terlihat pondasi batu yang masih tertata rapi. susunan batu seperti ini mengiingatkan pada zaman meghalitikum, nuansa areal ini sudah terlihat corak hindu bali-nya dengan ciri khas beberapa tempat baik patung batu dan tanaman yang dianggap suci dililit kain kotak-kotak hitam putih.
barulah terlihat dua patung kecil dialtar utama bangunan. dari pengamatan kami, terlihat dua sosok berpakaian adat laki-perempuan. sepertinya ia mempersilakan masuk dengan raut muka yang sangat ramah. barulah sampai di pohon utama, yaitu semacam pohon ficus yang ditengahnya tumbuh pohon kantil yang sangat tua. dibawah pohon ini ada satu patung kecil, namun sosok yang menjadi penjaganya adalah perempuan tua yang disebut nyai plesung. aura areal pohon ini sangat bagus untuk mereka mencari pengasih agar tampil menarik dan mudah mendapatkan pasangan. apalagi kalau pas dibawahnya menemukan atau kejatuhan bunga kantil, pasti jodoh sudah dekat, menurut kepercayaan mereka yang berziarah ditempat ini.
dari pohon besar yang menaungi semua areal in, kita akan memasuki gapura plengkung yang pendek, sehingga kalau masuk kita harus membungkuk. didalam gapura ini terdapat dua patung primitif yang tertutup kain putih dan kuning keemasan, ini menunjukan bahwa patung ini merupakan bagian utama dari tempat ini, dan merupakan gaya khas bali. bila titik bentuknya yang gendut besar semacam patung dwarpala, sedang yang kecil seperti patung ganesha. karena tertutup kain, susah untuk dipastikan.
''masyarakat disini mengenal kedua patung ini sebagai mbah munggung kakung dan putri. yang gemuk itu mbah menggung kakung, yang kurus tinggi sebagai mbah menggung putri.
dari pengamatan misteri, didalam kedua patung itu memang terlihat dua sosok berpakaian seperti pedande, sepuh(tua), laki dan perempuan, ia memperkenalkan diri sebagai tumenggung, kartiproyo dan isterinya, yang otomatis mendapat panggilan nyai tumenggung. orang jawa sering menyingkat panggilan, sehingga hanya disebut mbah menggung saja.
''menurut cerita para sesepuh disini, arca itu merupakan penjelmaan dari suami-isteri pengawal prabu aerlangga yang berpangkat tumenggung, tapi tak disebutkan tumenggung siapa, jadi akhirnya masyarakat setempat hanya menyebut sebagai mbah menggung saja,''kata pak samino, memperjelas nama mbah menggung itu.
konon patung mbah menggung itu dulunya adalah sepasang suami isteri, yang berpangkat tumenggung yang ikut mengawal aerlangga dan isterinya, lolos dari peristiwa maut pralaya. ia bahkan ikut bertahun-tahun di wonogiri hidup sebagai petapa. ketika aerlangga melakukan perjalanan dari wonogiri ketimur untuk merebut kembali kerajaan mertuanya, mbah menggung ikut serta, namun ketika prabu aerlangga mesanggrah beberapa bulan untuk membentuk pasukan dilokasi ini, ketika melanjutkan perjalanan ke timur, mbah menggung sekalian, diminta aerlangga untuk menjaga pertapaan disini. entah, alasannya kenapa, tapi menurut keyakinan beberapa kesepuhan, disitus candi menggung ini aerlangga mendapatkan wahyu kenarendran.
di akhir pemerintahannya, aerlangga membagi kerajaanya menjadi dua bagian, yaitu kadiri dan janggala. beliau akhirnya mengundurkan diri dari tahta tahun 1042 dan menjalani hidup sebagai pertapa dengan sebutan resi gentayu. prabu aerlangga wafat tahun 1049, dan dimakamkan di tirtha, sebuah bangunan suci yang terdiri atas kolam-kolam dilereng timur gunung penaggungan dan terkenal sebagai candi belahan (candi tete). ia diwujudkan sebagai penjelmaan wisnu yang naik garuda. semasa hidupnya dulu lencana kerajaannya adalah garuda mukha. sebuah keagungngan turun tahta dengan sangat manis, dan menjalani hidup dengan laku spiritual sebagai seorang petapa. inilah raja pinandita sejati.
di belakang bangunan utama terdapat batu yoni yang masyarakat memberikan nama lumpang gading. batu lumpang juga dililit kain kuning dan kotak-kotak putih hitam. masih terlihat bunga saji dan bekas dupa-dupa yang terbakar.
''air yang ada di lumpang gading ini, sering diambil peziarah untuk mengusap wajahnya, agar terlihat awet muda,''jelas pak samino.
memang benar, aura lumpang ini penuh dengan kadar pengasih yang cukup tinggi. namun yang lebih utama, air di lumpang gading ini, auranya sangat cocok untuk ibu-ibu yang lama sudah berumah tangga, tapi belum di karuniai keturunan. sosok yang menjaga lumpang gading ini adalah nyai gading mas, perempuan muda yang cantik dan kelihatan semok.
ke atas sedikit, ada bekas tunggak pohon, yang sekarang dinaungi 2 pohon baru, tempat ini menurut pak samino juga sering dijadikan peziarah untuk meditasi. apalagi terlihat banyak sekali bekas-bekas bunga yang berserakan dan dupa yang tertancap, disebut sebagai watu jajar. katanya tempat pertemuan khusus prabu aerlangga dengan orang-orang kepercayaannya.
menurut penglihatan misteri, justru areal inilah yang dulu sering digunakan prabu aerlangga untuk meditasi. meski sekarang berupa bekasnya saja. aura keagungan tempat ini masih bisa teraba dengan jelas. bahkan sosok yang mendiami lokasi ini seorang berpakaian maharesi dengan aura keagungaan yang memancar sangat terang. misteri menghaturkan bakti, ia pun mengangkat tangan kanannya memberkati. sosok itu bernama maharesi gentayu. tampaknya para ahli spiritual yang datang ke sini sudah paham, inilah area sentral utama situs candi menggung.
dari area utama, berjalan ke barat, menuruni lokasi, akan dihantarkan menuju kesebuah batu lingga, batu lingga ini sebenarnya pasangan batu yoni, yang disebut lumpang gading. anehnya dibatu lingga ini selain ada sesaji bunga juga ada sesaji sate hati ayam.
''warga ngalaroh lor jika punya gawe, pasti akan membuat sesaji jajan pasar dan tak lupa hati ayam ditempat ini. yang jaga tempat ini mbah sopawiro. jika tidak diadakan sesaji biasanya akan ada apa-apanya,'' kata pak samino.
memang benar, nama yang jaga batu lingga ini bernama mbah sopawiro. sosoknya kadang sering menjelma sebagai laki-laki tua yang memakai tongkat.
dari punden lingga mbah sopawiro, kita akan turu ke arah utara. menurut pengamat misteri, justru inilah sebenarnya dahulu merupakan jalan masuk kesitus candi menggung. agak jauh melewatai areal kebun dan sawah. disitu terdapat dua batu yang areal sekitarnya dibuat bak, menurut pak lawang. benar dugaan misteri, dari namanya batu lawang, yang artinya adalah pintu. tempat inilah dulu memang jalan masuk areal candi menggung.
''dua batu ini dulu prnah diambil orang, tepatnya dipindah, tapi keesokan harinya tahu-tahu berada disini lagi. makanya meski bentuk batunya sederhana, maka dua batu ini dianggap keramat dan dijadikan punden juga,''papar pak samino.
dari telaah batin misteri, tempat ini dijaga dua penjaga berwujud sangar pula, seperti raksasa bhairawa. mebawa gada, rambut panjang ikal. dia kakak beradik bernama kala banjuri dan kala giri.
dari watu lawang ini, jalan buntu, dan harus kembali lagi menaiki jalan yang setapak menuju lokasi senula, yaitu batu lingga.
sosok yang menjaga ditempat ini, pak samino belum tau namanya. tapi wujud yang sama dengan batu lingga yang seperti bhairawa, pasti namanya pun tak berbeda jauh. ketika misteri mengadakan dialog, benar juga, ia mengaku mbah sorejo.
tak begituh jauh dari candi menggung, kurang lebih 6 Km, langkah ditujukan pada suara gemuruh yang ber asal dari air terjun, yaitu grojogan sewu- tawangmangu. air terjun ini sudah sangat terkenal sekali. bahkan bagi yang percaya kisah mahabrata itu ada dan benar-benar sebagian kisahnya terjadi di bumi ini, maka grojogan sewu dainggap sebagai pertapaan prabu baladewa, raja dari kerajaan madura, kakak dari narayana sri bhatara khisna.
namun dari kisah grojogan sewu itu, muncul legenda bahwa dahulu daerah ini pernah muncul kerajaan nama keraton medang sakawit. yang diperintahkan dengan adil oleh seorang raja yang bernama raja ngimran, yang didampingi permaisurinya yang cantik jelita yang bernama ratu zita resmi. dari hasil perkawinannya itu lahir sekar kedaton yang bernama putri rara zita yang mulai tumbuh dewasa. parasnya sangat cantik bagai rembulan dikala purnama.
pada suatu malam raja ngimran bermimpi, kala anaknya dilamar pemuda berbaju kumal. dalam mimpi raj marah besar dan menghunus krisnya yang akan ditancapkan ke dada pemuda kurang ajar itu. belum sempat terkena ia terbangun. dan ini terjadi 7 hari berturut-turut. dalam hitungan mimpi ini sudah masuk hitungan sasmitoningruh, yang artinya itu merupakan petunjuk gust allah.
untuk menghidari hal itu terjadi,raja berniat menikahkan putrinya, rara zita, dengan putra sahabatnya raja atas angin, putra mahkota yang mudah sangat gagah. namun putra mahkota atas angin memiliki tabiat kasar, bahkan terkesan sebagai psikopat. tampaknya putri rara zita tak berkenan dengan tujuan ayahnya. ketika ditanya, ia hanya diam menunduk dan meninggalkan pasewakan agung. dikamar ia menangis tersedu.
masuknya putri rara zita, tiba-tiba ada prajurit melapor kalau ada pemuda gembel ingin menghadap. raja ingin tahu, apakah pemuda yang datang ini sama dengan dimimpinya. dan ternyata benar, ia persis dalam mimpinya, bahkan iapun dengan berani melamar putrinya,rara zita.
raja berusaha menolak dengan halus, pemuda itu diminta hanya diam dalam semalam seorang diri membuat taman dengan aneka bunga yang indah dan belum pernah ada dikerajaannya. dan permintaan itu disanggupi pemuda gembel tersebut.
ketika pemuda gembel itu keluar istana mau mengerjakan taman sari, ia melihat putri rara zita yang berdiri diatas. mata mereka saling bertatap, dan tampaknya saling terpanah asmara. raja was-was, jangan-jangan pemuda gembel itu bisa melaksanakan tugasnya. iapun mengutus telik sandi untuk memata-matai pemuda itu.
malam harinya, pemuda gembel itu bersamadi di bawah pohon rindang dengan melepas baju. tiba-tiba ia berubah menjadi kupu-kupu dan melayang mengitari tanah kosong di halaman istana. apa yang dilewatinya menjadi taman bunga yang indah. prajurit telik sandi tahu. kalau baju gembel itu diambil, maka pemuda itu tidak bisa berubah jadi manusia lagi. maka diambilah baju kumal itu dan dibakar hingga jadi abu. dan saat kupu-kupu jelmaan kembali. iapun tak bisa berubah lagi jadi manusi.
raja ngimran sangat bersuka cita dengan hasil kerja telik sandi. dan pernikahan rara zita dengan putra mahkota atas angin segera di percepat. pesta besar-besaran telah dipersiapkan. namun rara zita yang kadung jatuh cinta pada pemuda gembel itu menjadi sangat sedih. apalagi mengetahui pujaan hatinya yang telah berhasil membuat taman sesuai permintaan ayahnya, justru dikhianati dan dibunuh.
tiga hari menjelang pernikahaanya, tiba-tiba muncul ke kamar rara zita lewat jendela kamar. ia hinngap dirambut dekat teliga rara zita, yang tiba-tiba seperti mendengar suara,''pejamkan matamu kekasihku.''
rara zita memejamkan matanya, dan ia tahu-tahu telah berubah menjadi kupu-kupu. keduanya berterbangan diantara bunga-bunga yang mekar, bagaikan sepasang kekasih yang sedang bercanda, mereka terbang bersama, saling mengerling, namun tak pernah bersentuhan, selama-lamanya. dari legenda sepasang kupu-kupu ini, dipercaya hingga sekarang kalau tawangmangu akhirnya menjadi sentra tanaman hias yang tak akan pernah kehabisan stok bibitnya.
ada kepercayaan, bagi sepasang kekasih yang berkunjung tawangmangu ini, bila melewati jembatan paling dekat dengan grojongan sewu, nasibnya akan sama dengan sepasang kupu-kupu naas ini, hanya bisa berjajar, namun tak bisa bersentuhan. hubungan mereka tanpa sebab pasti, mereka saling mencintai akan terputus ditengah jalan jelang pernikahaanya. konon, pemuda gembel itu sebenarnya jelmaan dari penguasa gaib gunung mahendrakila atau lawu.
Pelet Bulu Perindu
Pelet Dari Jarak Jauh Nan Ampuh
Gebetan Anda Kembali Rindu Lagi, Tanpa ritual
Klik di sini
Pesan WhatsApp: 62895-35644-0040 Bersponsor
Pelet Dari Jarak Jauh Nan Ampuh
Gebetan Anda Kembali Rindu Lagi, Tanpa ritual
Klik di sini
Pesan WhatsApp: 62895-35644-0040 Bersponsor
>