Penyembuhan Alami Dengan Herbal Dan Pijat Refleksi
Ambien, Batuk Campak, Diare, Ejakulasi Dini, Gondong, Hepatitis, Impoten, Jerawat, Kegemukan, Muntaber, Panas, Rematik, Sukat Tidur.
Oleh: MB. Rahimsyah. AR
Ramuan Tradisional atau jamu masih diyakini membantu kesulitan kita, terutama bagi kita yang tinggal di pedesaan. Sebab alam pedesaan memungkinkan kita mendapatkan banyak sekali bahan tanaman berkhasiat obat.
Namun demikian begitu besarnya perhatian masyarakat pada pengobatan tradisional maka mereka yang hidup di kota besar pun kini mulai membudi-dayakan tanaman obat di halaman mereka. Pemakai obat tradisional diharapkan sabar dalam melakukan terapi, baik di saat memilih ramuan segar maupun yang dalam keadaan kering. Jangka penyembuhan obat tradisional ada yang cepat dan ada yang lamabat namun pasti dan tidak merusak/tidak bereffek samping secara drastis.
Pijat urat yang bersumber dari Pijat Refleksi makin digemari mempraktekkannya karena memang terbukti kemanjurannya. Lagi pula dengan Pijat Urat seseorang dapat memijat dirinya sendiri.
Khasiat herbal/Tanaman Obat
1. ADAS (Foeniculum Vulgare Mill)
Khasiat:
Menghilangkan dingin, pereda rasa nyeri sendi, menurunkan kadar asam urat tinggi. Menahan rasa mulas, pelega perut, penambahab rasa alami, mengatasi batuk dan sariawan mulut.
Bagian yang digunakan untuk obat:
Buahnya yang sudah masak
Cara Pengobatan:
3-9 gram buah adas kering direbus dengan 3 gelas air hingga tersisa 1 gelas. Atau digililing halus, diseduh dengan secangkir air panas lalu diminum hangat-hangat 1-2 kali sehari.
2. ALANG-ALANG ( Imperata cylindrical (L) Beauv. var. mayor (Nees) C.E.Hubb)
Khasiat:
Meluruhkan air seni, pereda rasa nyeri, dan menurunkan tekanan darah tinggi
Bagian yang digunakan untuk obat:
Akar atau rimpang
Cara Pengobatan:
20-30 gram rimpang kering direbus dengan 4 gelas air hingga tersisa 1,5 gelas. Setelah dingin disaring, diminum 3 kali sehari masing-masing setengah gelas.
3. Andong (Cordyline fruticosa L)A.Cheval
Bagian yang digunakan: Daun
Khasiat:
Hemostatik, Antibengkak
Cara Pengobatan:
Batuk darah dan Haid terlalu banyak:
Daun andong segar 5 helai; Air secukupnya, Dibuat infus, diseduh atau dipipis, diminum 1 kali sehari 100 ml.
Untuk pipisan diminum 1 kali sehari 1/4 cangkir
4. ALPOKAT (Persea gratissima Gaerin)
Khasiat: Diuretik; Anti bakteri
Bagian yang digunakan untuk obat:
Daun.
Cara Pengobatan:
Batu ginjal:
Daun avokat segar 7 helai; Air 110 ml, Dibuat infus atau seduh, Diminum sehari 2 kali; pagi dan sore, tiap kali minum 100 ml
Sakit perut dan Disentri
Daun avokat segar 5 g; Rimpang temu kunci segar 5g; Rimpang kunyit segar 6g; Rasukan angin 1/2 g; Daun pegagan segar 6 g; Air 115 ml, Dibuat infus atau diseduh Diminum 1 kali sehari 100 ml.
5. BARU CHINA (Artemisia vulgaris L)
Khasiat: Analgesik; Antelminitik; Diuretik; Spasmolitik; Stomakik
Bagian yang digunakan untuk obat:
Seluruh bagian tanaman
Cara Pengobatan:
Nyeri haid:
Herbal baru cina 2 g; Daun poko 3 g; Rimpang teki 3 g; Herbal jung rahab 2 g; Air 110 ml, Dibuat infus, diseduh atau dipipis, Diminum 1 kali sehari 100 ml; apabila dipipis diminum 1 kali sehari 1/4 cangkir
Wasir:
Herba baru cina segar 2 g; Daun wungu segar 7 lembar; Herba patikan Cina segar 3 g; Daun duduk 3g; Herba pegagan segar 1 genggam; Air 110 ml, dibuat infus, dipipis atau pil, infus, diminum 1 kali sehari 1/4 cangkir. Pil, diminum 3 kali sehari 9 pil.
6. BAYAM DURI (Amaranthaceae)
Khasiat: Menghilangkan panas (anti piretik), peluruh kemih (diuretik), menghilangkan racun (anti-toksin) menghilangkan bengkak, menghentikan diare dan membersihkan darah.
Cara Pengobatan:
Disentri:
Akar segar 30 gr dicuci bersih, ditambah 15 gr gula enau dan air bersih secukupnya lalu direbus sisa 1 gelas, minum sebelum makan.
Keputihan:
Akar segar 30-60 gr, dicuci bersih ditambahkan sedikit gula batu, digodok dengan 3 gls air sampai 1 gls, disaring dan diminum.
7. BLUNTAS ( Pluchea indica L.)
Bagian tanaman yang digunakan: Daun
Khasiat: Diaforetik; Analgesik; Stomakik
Cara Pengobatan:
Nyeri Persendiaan/Nyeri pinggang:
Akar beluntas segar 5 g; Rimpang kencur segar 7 g; Rimpang temu lawak segar 6 g; Rimpang kunyit segar 6 g; Air 120 ml, Dipipis, Diminum sehari 1 kali 100 ml.
Malaria:
Daun beluntas segar 30 helai; Daun sirih segar 7 helai; Daun sembung segar 9 helai; Daun asam muda segar 2 genggam; Air 20 ltr, Dibuat infus, Uapkan ke tempat tidur yang digunakan ukub.
8. BUNGA PUKUL EMPAT (Mirabilis jalapa L)
Khasiat: Anti inflamasi; Diuretik
Bagian tanaman yang digunakan: Akar
Cara Pengobatan:
Radang amandel. Radang prostat:
Akar bunga pukul empat segar 10 g; Air secukupnya, Dibuat jus atau dipipis, Dikompreskan pada bagian yang sakit.
9.BUNGA PAGODA ( Clerodendrum japonicum (Thunb)
Khasiat: Antiradang; Diuretik; sedatif; Hemostatis
Bagian tanaman yang digunakan: Akar; Daun
Cara pengobatan:
Bisul dan koreng:
Daun bunga pagoda 7 lembar, Madu 25 ml; Air 110 ml, Direbus sampai mendidih selama 15 menit, Diminum pagi dan sore
Wasir berdarah:
Akar bunga pagoda 25 g; Air 110 ml, Direbus hingga mendidih, Diminum 2 kali sehari.
10. DAUN SENDOK (Plantago major L.)
Khasiat : Anti Inflamasi; Diuretik; Antipiretik; Ekspektoran
Bagian tanaman yang digunakan : Seluruh bagian tanaman
Cara Pengobatan :
Bisul : Seluruh tanaman daun sendok 3 tanaman; air 2 gelas, campuran direbus sampai diperoleh 1 gelas; disaring. Diminum sehari 1 kali 1 gelas.
Kudis : Daun sendok segar 7 lembar; Daun sambiloto segar 7 lembar; air 2 gelas; Campuran direbus hingga diperoleh 1 gelas; disaring. Diminum sehari 2 kali; 1 gelas.
Batu ginjal : Herbal daun sendok segar 7g; Akar alang-alang 7g; Daun keji beling segar 2g; Herba kumis kucing segar 6g; Herba meniran segar 2g; Air 130 ml, Dibuat infus atau dipipis, Diminum 1 kali sehari 100 ml; apabila dibuat pipisan; diminum 1 kali sehari 1/4 cangkir; diulang selama 14 hari.
11. DELIMA PUTIH (Punica granatum L.)
Khasiat : Antelmintik; Astringen
Bagian tanaman yang digunakan : Kulit kayu; Kulit buah; Akar
Cara Pengobatan :
Disentri : Daun delima putih segar 5g; Rimpang temu giring 2g; Daun jambu biji segar 6g; Air 110ml, Dibuat infus, Diminum 1 kali sehari 100 ml; diulang selama 7 hari.
Keputihan : kulit buah delima segar 5g; Daun beluntas segar 6g; Herba tapak liman 5g; Majakan 1g; Air 110 ml, Dibuat infus, Diminum 1 kali sehari 100 ml; diulang selama 7 hari.
Hepatitis dan Radang Usus : Herba daun sendok segar 1 genggam; Rimpang temu lawak segar disangrai; kemudian dipipis bermasa herba dan sendok, Diminum 1 kali sehari 1/4 cangkir; diulang selama 7 hari sampai 14 hari.
Rematik : Herba daun sendok segar secukupnya; Air secukupnya, Dipipis hingga berbentuk pasta, Dioleskan pada bagian yang sakit; diperbaharui setiap 3 jam sekali.
Wasir : Herba daun sendok segar 1 genggam; Daun wungu segar 7 helai; Air 100 ml, Dibuat infus atau diseduh, Diminum 1 kali sehari 100 ml; diulang selama 14 hari.
Obat cacing : Akar delima putih 1 jari; Rimpang temu giring segar 1 jari; Air 110 ml, Dibuat infus atau diseduh, Diminum 1 kali sehari 100 ml; diulang selama 14 hari.
12. DAUN DUDUK (Desmodium triquitrum)
Khasiat : Anti Inflamasi; Antipiretik; Diuretik; Stomakik; Paratisid
Bagian tanaman yang digunakan : Daun
Cara Pengobatan :
Batu Ginjal : Daun duduk segar 6g; Daun keji beling segar 3g; Herba kumis kucing segar 6g; Air 115 ml, Dibuat infus, Diminum 1 kali sehari 100 ml.
Radang amandel : Daun duduk segar 7 helai; Daun sirih segar 2 helai; Herba pegangan segar 1 genggam; Rimpang kunci pepet 5 rimpang; Air 1 gelas, Dipipis, untuk berkumur 2 kali sehari; pagi dan sore; tiap kali 1/2 gelas.
Wasir : Daun duduk segar 6g; Air mendidih 100ml, Diseduh, Diminum 1 kali sehari 100ml.
13. EKOR KUCING (Acalypha hispida Burm.F)
Khasiat : dalam farmakologi Cina, tanaman ini bersifat Rasa manis, Sejuk, kelat dan menghentikan pendarahan
Bagian tanaman yang digunakan : Untai Bunga dan daun
Cara Pengobatan :
MUNTAH DARAH : Bunga di kunyah mentah bersama pinang putih, kalau perlu tambah jahe sedikit, kencur, daun pale yang masih muda. Lakukan sepanjang hari. Atau bunga dilumatkan bersama gula sama banyak, makan.
DISENTRI : Untai bunga 10-30gram, direbus, minum.
RADANG USUS : Untai bunga 10-30gram, direbus, minum.
CACINGAN : Untai bunga 10-30gram, direbus, minum.
KUSTA : Daun secukupnya dicuci bersih, tambahkan kencur secukupnya, ditumbuk halus sampai jadi seperti bubur. Dipakai untuk mengoles bagian badan yang luka.
14. GINJE (Thevetia peruviana (pers) K.Schum)
Khasiat : Tonika; Diuretik; Anti bengkak
Bagian tanaman yang digunakan : Daun
Cara Pengobatan :
Infeksi kulit : Daun ginje 17 lembar; Cabe jamu 7 biji, Ditumbuk halus dan diberi air; diremas dan disaring. Air saringan dioleskan pada bagian kulit yang infeksi 2-3 kali sehari.
15. GEMPUR BATU (Borreria Hispida Schum)
Khasiat : Astringen
Bagian tanaman yang digunakan : Seluruh bagian tumbuhan
Cara Pengobatan :
Batu empedu : Herba gempur batu segar 2 genggam; Air 110 ml, Dibuat infus atau pipisan, Diminum 2 kali sehari tiap kali minum 100ml, Apabila dibuat pipisan diminum 2 kali sehari; tiap kali minum 1/4 cangkir.
Batu ginjal : Herba gempur batu segar 2 genggam; Herba meniran segar 7 pohon; Air 110ml, Dibuat infus, Diminum 2 kali sehari; pagi dan sore; tiap kali minum 100 ml.
16. GARUT (Marantha arundinacea L.)
Khasiat : Anti diare
Bagian tanaman yang digunakan : Rimpang
Cara Pengobatan :
Mencret : Tepung garut 1 sendok; Gula 1 sendok makan; Garam 1/4 sendok teh; Daun jambu biji 7 lembar; Air 100ml, Dibuat infus, Diminum 3 kali sehari; tiap kali minum 100 ml.
17. GANDA RUSA (Justica gendarrusa L.)
Khasiat : Analgesik; Antipiretik; Diaforetik; Diuretik; Sedatif
Bagian tanaman yang digunakan : Seluruh bagian tanaman.
Cara Pengobatan :
Sakit Kepala : Daun gandarusa segar beberapa helai; Lada beberapa butir; Air secukupnya, Dipipis hingga berbentuk pasta, Dibolehkan pada pelipis dan dahi, bila perlu dibalut dengan kain bersih; diulang selama 3 jam
Memar : Daun gandarusa segar beberapa helai; minyak kelapa secukupnya, dilayukan diatas api kecil, ditempelkan pada kulit yang memar.
18. GANYONG (Canna edulis)
Khasiat : Antifiretik, Diuretik
Bagian tanaman yang digunakan : Umbi
Cara Pengobatan :
Panas dalam : Umbi ganyong 30g, Rimpang temu lawak 30g; Air 700 ml, Direbus sampai mendidih selama 15 hari, Diminum hangat-hangat 2 kali sehari.
Radang saluran kencing : Umbi ganyong 40g; Daun kumis kucing 30g; Akar alang-alang 20g, Air 600ml, Direbus sampai mendidih selama 15 menit, Diminum hangat-hangat pagi dan sore.
19. INGGU (Ruta angustifolia (L.)Pers)
Khasiat : Anti inflamasi; Analgesik; Antispasmodik
Bagian tanaman yang digunakan : Seluruh bagian tumbuhan
Cara Pengobatan :
Ketombe : Daun inggu 3-5 helai; Rimpang kunyit 1 ruas jari; Air sedikit, Dipipis hingga berbentuk pasta, Rambut dibasahi dengan air, kemudian dilumuri dengan pasta dan garuklah ketombe dengan bantuan ujung jari tangan; atau dengan sisir, jika sudah terkelupas; rambut dikeramasi dengan sampo biasa; ulangi selama 4 hari.
Kejang : Daun ingu secukupnya; Cuka encer secukupnya, Diremas-remas, Untuk kompres dikepala; diperbaharui bila kepala sudah kering.
20. ILER (Coleus astropurpureus Benth)
Khasiat : Emenagog, Anti bengkak
Bagian tanaman yang digunakan : Daun
Cara Pengobatan :
Habis bersalin : Daun iler segar 12 helai; Herba jung Rahab (abunya) 1 sendok teh; Asamkawak secukupnya; Air secukupnya, Herba jung rahab secukupnya dibakar dan diambil abunya. Ramuan dipipis hingga berbentuk pasta, Ditapalkan di perut.
Radang Usus : Daun iler segar 12 helai; Bawang Merah (Disangrai) 1 umbi; Rimpang kunyit 2g; Herb apatikan cina segar 7g, Menyan madu 1/2g; Air 100 ml, Dibuat infus atau dipipis, diminum 2 kali sehari, pagi dan sore, tiap kali minum 100 ml (infus) atau1/4 cangkir (pipisan).
Wasir : Daun iler 12 helai; Daun wungu segar 7 helai; herba pegagan segar 1 genggam secukupnya; Air secukupnya, Dipipis, Diminum 1 kali 1/4 cangkir.
21. JARONG (Stachytarpheta mutabilis L.)
Khasiat : Pembersih darah; antiradang; Diuretik
Bagian tanaman yang digunakan : Daun
Cara Pengobatan :
Nifas : Daun jarong 7 helai; Air 110 ml, Dibuat infus atau diseduh, Diminum 2 kali sehari pagai dan sore; tiap kali minum 100ml.
Haid tidak teratur : Daun jarong 4g; Sambang Colok 4g:Air 110 ml; Direbus atau diseduh. 1 kali sehari pagi hari sekali minum 100 ml.
22. JAMBU BIJI (Psidium guajava)
Khasiat : Antiflamasi; hemostatik; astringen
Bagian tanaman yang digunakan : Daun; Buah
Cara Pengobatan :
Disentri : Daun jambu biji 6 g; Kayu secang 1g; Rasuk angin 1g; Daun patikan cina 5g; daun pegagan 7g; Kayu ules 2 buah;
Mencret : daun jambu biji muda 9 helai; Kunyit 1 jari; Biji kedawung (disangrai) 4 butir; Rasuk angin 4g; Air 110 ml, Dibuat infus, Diminum 2 kali sehari; pagi dan sore; tiap kali minum 100ml; diulang selama 4 hari
23. Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia (christm) suringle)
Khasiat : Ekspektoran
Bagian tanaman yang digunakan : Buah
Cara Pengobatan :
Batuk : Jeruk nipis (peras) 1 buah; Kecap/madu sama banyak dengan perasan jeruk nipis, Dicampur hingga rata, Diminum sehari 2 kali, pagi dan sore; tiap kali minum 1 ramuan.
Demam : Daun Jeruk nipis segar 5 helai; daun sembung segar 3 helai; Daun prasman segar 5 helai; Air 115 ml, Diseduh atau dipipis, Diminum q hari sekali 100 ml; apabila dipipis diminum 1hari sekali 1/4 cangkir, diulang selama 4 hari.
Nyeri tenggorokan : Jeruk Nipis 1 iris; Kapur sirih sedikit, Jeruk nipis diolesi kapur sirih kemudian dipanaskan diatas api kecil lalu diperas; diminum 2 kali sehari 1 ramuan; diulangi selama 3 hari
Nyeri Haid : jeruk nipis 1 buah; Kapur sirih 2 jari; minyak kayu putih secukupnya, Peras buah jeruk nipis; kemudian tambahkan kapur sirih dan minyak kayu putih kemudian diaduk sampai tercampur, dioleskan pada perut.
24. KUNYIT (Curcuma domestica)
Khasiat : Khalagog; Stomakik; Antispasmodik, Anti inflamasi; Anti bakteri; Kholeratik
Bagian tanaman yang digunakan : Rimpang
Cara Pengobatan :
Luka dan kurap : Rimpang kunyit 1 jari; Daun asam 1 genggam; Air sedikit, Dipipis, Tempelkan pada luka dan digantikan setiap 3 jam
Mencret : Rimpang kunyit 1/2 jari, Rasuk angin 1/2 sendok teh; Ketumbar 3 Biji; Buah kayu ules 1 biji; daun trawas 1 helai; campurkan ditumbuk, ditambah air 115 ml dan dididihkan; kemudian disaring, diminum pagi dan sore; tiap kali minum 100 ml.
Sakit perut : Kunyit dibakar 1 jari; Kulit batang pulosari 1 jari; Ketumbar 7 biji; Seluruh tanaman patikan cina 1 genggam; Air 1 cangkir, Campuran ditumbuk; ditambah air dan dididihkan sampai diperoleh secangkir; disaring, Bayi umur 5-7 bulan; 1 sendok tej/jam; Anak umur 1-2 tahun; diminum 2 kali sehari; 2 sendok makan; Dewasa; sehari minum 3 kali 1/2 cangkir.
Nyeri haid : Rimpang kunyit 1 jari; Ketumbar 7 buah; cengkeh 1 butir; asam kawak; Biji pala, Campuran ditumbuk; ditambah air 110 ml; dididihkan; kemudian disaring. Diminum 1 kali sehari 100ml
25. KETEPENG (Cassia alata L.)
Khasiat : Laksatif; Parasitisida
Bagian tanaman yang digunakan : Daun
Cara Pengobatan :
Kapalan dan Herpes : Daun ketepeng Cina muda 7 helai; Akar kelembak 1 jari tangan; Buah asam sedikit; Air 110 ml, Dibuat infus, Diminum 1 kali sehari 100ml.
Kurap dan Panu : Daun Ketepeng Cina secukupnya; kapur sirih atau Tawas sedikit; Air sedikit; Dipipis hingga berbentuk pasta, Dioleskan pada bagian kulit yang sakit
26. KEMANGI (Ocimum basilicum L)
Khasiat : Diaforetikum
Bagian tanaman yang digunakan : Daun
Cara Pengobatan :
Perut Kembung : Daun kemangi secukupnya, Dicuci bersih, Dimakan sebagai lalapan.
27. KUMIS KUCING (Orthosiphon stamineus Benth)
Khasiat : Anti inflamasi; Diuretik
Bagian tanaman yang digunakan : Seluruh bagian tumbuhan
Cara Pengobatan :
Susah kencing : Daun kumis kucing segar 1/4 genggam; Air 1gelas, Direbus hingga memperoleh cairan 1/2 gelas, Diminum setiap hari 2 kali tiap kali minum 1/2 gelas
Batu ginjal : Herba kumis kucing 6g; Herba meniran 7 pohon; Air 110 ml; Dibuat infus, Diminum 2 kali sehari; tiap kali minum 100ml
Kencing manis : Daun Kumis kucing 20 helai; Daun sambiloto 20 helai; Air 110ml, Dibuat infus, Diminum 1 kali sehari ; 100 ml
Sakit pinggang : Daun Kumis kucing segar 1 genggam; Kulit batang pepaya seluas 4 cm²; Air 110 ml, Dibuat infus, Diminum 1 kali sehari 100m
28. LEUNCA (Solanum nigrum L.)
Khasiat : Analgesik; Antiradang; Antibakteri
Bagian tanaman yang digunakan : Daun
Cara Pengobatan :
Demam : Daun leunca 70g ; Air 5 gelas; Direbus sampai mendidih selama 15 menit, Diminum 3-4 kali sehari.
29. LANGKUAS (Alpinia galanga L. Eilld)
Khasiat : Stomakik, Diaforetik; Karminatif; Aromatik; Stimulan; Ekspektoran; Anti fungi
Bagian tanaman yang digunakan : Rimpang
Cara Pengobatan :
Demam : Langkuas merah 1 rimpang; Air hangat sedikit; madu 1 sendok makan, Diparut; disaring kemudian ditambah madu, Diminum 1 kali sehari 1 ramuan
Kolera : Lengkuas merah 1 rimpang; Bawang putih 1 umbi; Garam sedikit; Air 110 ml, Dibuat infus, Diminum 1 kali sehari 100ml
Membersihkan darah : Lengkuas merah, Dibuat sayur dan lalap, Dimakan sebagai sayur dan lalap.
Mengobati kurap : Lengkuas 4 rimpang; Bawang putih 1 umbi; cuka sedikit; air 110 ml, Direbus, Dioleskan pada bagian yang terserang kurap.
30. LIDAH BUAYA (Aloe vera Linn)
Khasiat : Anti inflamasi; Laksatif; stomakik; Ekspektoran
Bagian tanaman yang digunakan : Daging daun
Cara Pengobatan :
Sakit kepala, pusing, sembelit (Constipation); Kejang pada anak, kurang gizi (Malnutririon); Batuk rejan (Pertussis), muntah darah; Kencing manis (DM), wasir, peluruh. Haid; Penyubur rambut : 200 gramdaun segar lidah buaya dicuci bersih; dikupas lalu direbus dengan 3 gelas air selama 15 menit. Setelah dingin diminum 3 kali sehari pada pagi, siang dan malam.
Penyubur Rambut : Daun lidah buaya segar secukupnya, dibelah, diambil bagian dalam yang rupanya seperti agar-agar digosokkan kekulit kepala sesudah mandi sore, kemudian dibungkus dengan kain, keesokan harinya rambut dicuci. Dipakai setiap hari selama 3 bulan untuk mencapai hasil yang memuaskan.
Luka bakar dan tersiram air panas (yang ringan) : Daun dicuci bersih ambil bagian dalamnya, tempelkan pada bagian tubuh yang terkena api/ air panas.
Bisul : Daun dilumatkan ditambah sedikit garam, tempelkan pada bisulnya
31. MENGKUDU (Morinda citrifolia L.)
Khasiat : Hipotensif; Autelmintik; Emenagog.
Bagian tanaman yang digunakan : Buah; Akar; Daun
Cara Pengobatan :
Amandel : Buah mengkudu (parut)1 buah; Air matang 100ml, Diseduh lalu beningnya ditambah madu satu sendok teh. Untuk berkumur; ramuan tidak berbahaya bila tertelan.
Limpa membesar : Buah mengkudu (parut) 2 buah; Cuka encer sedikit, Peras dan saring, Diminum 1 hari sekali 1 ramuan
Sariawan : Buah mengkudu (parut) 1 buah; Buah pisang batu 2 buah; Air 100ml, Diseduh, Diminum 1 kali sehari 100ml.
Tekanan darah tinggi : Buah mengkudu (parut) 1 buah; Air matang 100ml, diseduh, Diminum 1 kali sehari 100 ml
32. MENIRAN (Phyllanthus niruri L.)
Khasiat : Membersihkan hati; Anti radang; Anti demam; Peluruh dahak; peluruh haid; Penambah nafsu makan
Bagian tanaman yang digunakan : Seluruh tanaman
Cara Pengobatan :
30-60 gram meniran direbus dalam 3 gelas air hingga tersisa 1 gelas. Setelah dingin disaring dan diminum sekaligus
33. MINDI KECIL (Melia azedarach L)
Khasiat : Bersifat rasa pahit, dingin dan sedikit beracun, obat cacing, membersihkan panas dan lembab, lexative, peluruh air kemih (diuretik)
Bagian tanaman yang digunakan : Kulit batang, Kulit akar dan daun, basah ataupun kering
Cara Pengobatan :
Cacingan : Kulit batang/ akar segar 90-120 gr digodok dan diminum
Kidus : Kulit batang/ akar digosok dan airnya buat cuci bagian yang sakit/ gatal.
34. MIMBA (Azadirachta indica Juss)
Khasiat : Rasa pahit (kecuali daging buah - manis), netral, anti-diabetes, anti piretik, anti bilious, merangsang dan mengaktifkan kelenjar.
Bagian tanaman yang digunakan : Daun, Biji, Kulit dan Kayu
Cara Pengobatan :
Kencing Manis; Disentri/ DiareMalaria/ Masuk Angin : 7 lembar daun dimasak dengan 3 gelas menjadi 1 gelas, minum pagi dan sore
35. PEPAYA (Caricca papaya L)
Khasiat : Stomakik; Emenagog; Antelmintik; Diuretik
Bagian tanaman yang digunakan : Daun, Biji, Getah buah, Akar; Bunga
Cara Pengobatan :
Obat cacing : Akar pepaya 1 jari tangan; Bawang putih 1 umbi; Air 100ml; Direbus sampai mendidih, Diminum 2 kali sehari; tiap kali minum 100 ml.
Demam dan mules : Daun pepaya muda segar 1 helai; Daging buah asam secukupnya; Air 100 ml, Direbus dampai mendidih, diminum 2 kali sehari; tiap kali minum 100ml
Malaria : Daun pepaya muda segar 1 helai; Meniran 5 tanaman; Air 100ml, Direbus atau dipipis, Diminum 1 kali sehari 100 ml (infus); 1/4 cangkir (pipisan)
36. PANDAN WANGI (Pandanus amarylifolius Linn)
Khasiat : Sedatif, Stomakik, Tonik
Bagian tanaman yang digunakan : Daun
Cara Pengobatan :
Lemah Syaraf : daun pandan 5 lembar, Air 300ml, Direbus sampai mendidih, selama 15 menit, Diminum pagi dan sore
37. PACAR AIR (Impatiens balsamina L.)
Khasiat : Antirematik, Emenagog
Bagian tanaman yang digunakan : Biji; Bunga; Daun
Cara Pengobatan :
Haid tidak teratur : Bunga Pacar air segar 6g; Rimpang temu putih 6g; Daun jung rahab 4g; Air 115 ml, Direbus sampai mendidih, Diminum 1 kali sehari 100 ml.
Kanker : Biji pacar air 4g; Daun tapak dara 4g; Air 100 ml, Direbus sampai mendidih; Diminum 1 kali sehari 100 ml.
14. PACING (Costus speciosus J. Sm.)
Khasiat : Diuretik; Antipiretik; Antiprurutik
Bagian tanaman yang digunakan : Rimpang
Cara Pengobatan :
Busung air : Rimpang pacing 12 g; Herba kumis kucing 7g; Air 130 ml, Dibuat infus, Diminum, 1 kali sehari 100 ml.
Eksem : Rimpang pacing segar secukupnya; Rimpang kunyit 1 buah; Air sedikit, Dipipis hingga berbentuk pasta, Borehkan pada bagian kulit yang sakit.
38. PEGAGAN (Centella Asiatica)
Khasiat : anti infeksi, anti racun, penurun panas, asiaticoside dan vellarine.
Bagian tanaman yang digunakan : Seluruh tanaman
Cara Pengobatan :
Infeksi batu saluran kencing / kencing keruh : rebus 30 gr daun segar dengan air beras bilasan
Wasir : rebus 3-4 pohon pegagan dengan 2 gelas air selama 5 menit lalu diminum.
39. SERAI (Andropogon nardus Linn)
Khasiat : Antiinflamasi; Diaforetik; Stomakik; Emenagog; Analgesik
Bagian tanaman yang digunakan : Seluruh bagian tumbuhan
Cara Pengobatan :
Rematik : Akar serai 15 g, Diambil minyaknya, Oleskan pada tempat nyeri pada pagi dan sore hari.
Haid tidak teratur : Akar serabut7g; Daun muda 12g; Air 110 ml, Rebus hingga mendidih, Diminum pagi dan sore
40. SELEDRI (Apium graveolens L.)
Khasiat : Stomakik; Diuretik; Antipasmodik
Bagian tanaman yang digunakan : Seluruh bagian tumbuhan; Biji
Cara Pengobatan :
Reumatik : Bonggol seledri (potong tipis-tipis) 2 buah; Air 110 ml; Dibuat infus, Diminum 2 kali sehari; tiap kali minum 100 ml.
Tekanan darat tinggi : herba seledri segar 250 gr; Air secukupnya, Dipipis, Diminum 1 kali sehari 1 ramuan.
41. SAMBUNG NYAWA (Gynura Procumbens Back)
Khasiat : Bersifat dingin, netral, anti neoplastik, menurunkan tekanan darah.
Bagian tanaman yang digunakan : Daun
Cara Pengobatan :
Maag : Daun mentah dilalap secara teratur
Kena bisa ulat dan semut hitam : Daun mentah segar 1 lembar digosok kebagian yang kena ulat sampai keluar air / getahnya lakukan 2 jam sekali
Kolesterol tinggi; Ambeien; Lever, Tumor; Diabetes melitus; Radang pita tenggorok, Sinusitis; Tekanan darah tinggi : Daun mentah 3 lembar dicuci dan dijadikan lalapan, biasa juga di juice dilakukan secara teratur.
42. SAMBILOTO (Andrographis paniculata)
Khasiat : Antiinflamasi; Antipiretik; Analgesik; Diuretik; Stomakik; Antibengkak
Bagian tanaman yang digunakan : Seluruh bagian tumbuhan
Cara Pengobatan :
Kudis : Daun Sambiloto segar 1 genggam; Belerang sedikit, Campurkan ditumpuk hingga halus sampai rata, Dilumurkan pada kulit yang sakit; dan lakukan setiap hari hingga sembuh.
Kencing manis : Daun sambiloto 25 helai; Daun kumis kucing 25 helai; Air 110 ml, Direbus sampai mendidih, Diminum 1 kali sehari 100 ml.
Radang usus buntu : Daun sambiloto; Air secukupnya. Dipipis atau diseduh, Diminum 1 kali sehari 1/4 cangkir; apabila ramuan dibuat seduhan maka diminum 1 kali sehari 100 ml.
Tifus : Daun sambiloto 17 helai; Air secukupnya, Dipipis, Diminum 1 kali sehari 1/4 cangkir
43. SIDAGURI (Sida rhombifolia L)
Khasiat : Tanaman - manis, pedas dan sejuk, Masuk meridien jantung, hati, paru, usus besar dan kecil. Anti radang (anti inflamasi), peluruh kencing (diuretik) dan menghilangkan sakit (analgetik). Akar - manis tawar, sejuk.
Bagian tanaman yang digunakan : Akar, daun dan bunga
Cara Pengobatan :
Perut Mulas : akar dan jahe dikunyah dan ditelan airnya.
Rhematik : Seluruh tumbuhan termasuk akar sebanyak 60gr kering, digodok dan diminum.
Sakit gigi : Akar dikunyah
Sengatan lebah : Bunga dilumatkan dan ditempel
Asam urat tinggi : Lima batang akar, cuci, potong kecil dan rebus dengan 2 gelas air sampai mendidih, tuang kegelas berikut akar dan tutup semalaman, esoknya diminum sebelum sarapan, rebus sekali lagi untuk sorenya
Cacing Kremi : Daun 1/5 genggam dicuci dan digiling halus, tambah 3/4 cangkir air matang dan sedikit garam, peras dan minum 2x sehari.
CATATAN : Wanita hamil dilarang minum
44. SOSOR BEBEK (Kalanchoe pinnata (Lamk.) Pers)
Khasiat : Antipiretik; Diuretik; Ekspektoran; Antibakteri
Bagian tanaman yang digunakan : Daun
Cara Pengobatan :
Demam : Daun sosor bebek secukupnya, dipotong-potong, Ditempelkan pada perut.
Luka : Daun sosor bebek secukupnya; Air sedikit, Diparut dan ditambah air sedikit, Dibobokkan pada luka; diperbaharui setiap 3 jam)
45. SRIGADING (Nyctanthes arbor tritis Linn.)
Khasiat : Emenagog, Ekspektoran
Bagian tanaman yang digunakan : Bunga; Daun
Cara Pengobatan :
Demam : Bunga (daun) Sri gading 7g, air 110 ml, Dibuat infus, Diminum 1 kali sehari 100 ml.
46. SENGGUGU (Clerodendrum serratum(L.) Moon)
Khasiat : Penghilang rasa sakit
Bagian tanaman yang digunakan : Daun, kulit batang dan bunga.
Cara Pengobatan :
Tulang patah, Luka terpukul, digigit ular, bisul : Tanaman ditumbuk lumat lalu tempelkan ke yang luka
Borok berair, Rematik : Daun segar ditumbuk lalu digodok dan direndamkan kebagian yang sakit
Perut busung, cacingan : Daun diseduh dengan temulawak dan garam lalu diminum
Asma, bronchitis, Susah kencing : Minum seduhan akarnya.
47. SEMBUNG (Blumea balsamifera (L.) DC)
Khasiat : Diaforetik; Ekspetoran; Diuretik; Antiremati
Bagian tanaman yang digunakan : Daun; Akar
Cara Pengobatan :
Meningkatkan empedu : Daun sambung 4 helai; Air 110 ml, Direbus sampai mendidih, Diminum 1 kali sehari 100ml
Selesma : Daun sembung 5 helai; Daun sembukan 1 genggam; Air 110ml, Dibuat infus atau dipipis, Diminum 2 kali sehari, tiap kali minum 100 l; apabila dipipis diminum 2 kali sehari; tiap kali minum 1/4 cangkir.
Demam : Daun sembung secukupnya; air 1 panci, Direbus sampai mendidih, Basahi handuk kecil dengan ramuan tersebut; kemudian digunakan untuk membasuh badan; muka; kaki dan tangan
48. SEMBUKAN (Paederia foetida L.)
Khasiat : Antiinflamasi; Stomakik; Antirematik; Diuretik; Karminatif
Bagian tanaman yang digunakan : Daun
Cara Pengobatan :
Maag : Daun sembukan segar 1 genggam; Air secukupnya, Dipipis, Diminum 1 kali sehari 1/4 cangkir
Perut kembung : Daun sembukan segar 1 genggam; Air secukupnya, Dipipis, Diminum 1 kali sehari 1/4 cangkir
Herpes : Daun sembukan segar 1 genggam; Daun lampes 1 genggam; Air sedikit, Dipipis, Dibolehkan pada kulit yang sakit
49. SIRIH (Piper betle L.)
Khasiat : menghilangkan bau badan yang ditimbulkan bakteri dan cendawan. Menyembuhkan luka pada kulit dan gangguan saluran pencernaan. Meluruhkan ludah, hemostatik dan menghentikan pendarahan
Bagian tanaman yang digunakan : Daun
Cara Pengobatan : Untuk obat hidung berdarah, dipakai 2 lembar daun segar sirih, dicuci, digulung kemudian dimasukkan ke dalam lubang hidung.
50. SANGITAN (sambucus javanica Reinw.)
Khasiat : Herba ini masuk meridien hati dan berkhasiat sebagai peluruh kencing, menghilangkan bengkak dan nyeri serta melancarkan sirkulasi
Bagian tanaman yang digunakan : Akar, herba serta bunga yang dijemur sampai kering bila akan disimpan
Cara Pengobatan :
Badan bengkak pada penyakit ginjal dan beri-beri : Cuci 30-60 g herba sangitan berikut akarnya, lalu potong seperlunya, rebus dalam 3 gelas air sampai terisi 1 gelas, saring setelah dingin dan diminum sekaligus dipagi hari
Rhematik sakit pinggang, bengkak akibat terpukul : Rebus 15-30 gr tumbuhan sangitan kering dalam 3 gelas air sampai tersisa 1 gelas, setelah dingin disaring dan gunakan untuk 2 kali minum, pagi dan sore, air ini bagus juga untuk kompres bagian yang bengkak.
Rubela : seluruh tumbuhan secukupnya dibersihkan dan dipotong lalu direbus dengan 3-5 liter air sampai mendidih lalu hangat-hangat digunakan untuk mandi.
Sakit Kuning : Cuci akar kering 30-50 gr atau 90gr akar basah lalu dipotong seperlunya, tambahkan daging sapi sama banyaknya lalu di Tim, setelah dingin air diminum dan dagingnya dimakan
Bengkak akibat terpukul, patah tulang : Cuci 20gr akar kering, potong dan tambahkan 400cc air putih dan 2 sloki akar putih, rebus sampai airnya tinggal setengahnya. Tambahkan gula pasir 30gr dan diaduk rata, setelah dingin saring dan airnya diminum untuk 2x minum pagi dan sore
51. SAGA (Abrus precatorius Linn)
Khasiat : Antiinflamasi; Diuretik; Antitusif; Parasitisida
Bagian tanaman yang digunakan : Akar; Daun : biji
Cara Pengobatan :
Batuk: Daun saga 1 genggam; Buah adas 5 butir; Kayu pulasari 1/2 jari tangan; Air 110 ml, Direbus sampai mendidih, Diminum 1 kali sehari 100 ml.
52. TERATAI (Nelumbium nelumbo Druce)
Khasiat : Menurunkan panas, menghentikan pendarahan
Bagian tanaman yang digunakan : Seluruh tanaman
Cara Pengobatan :
Batuk darah, Muntah darah : Rimpang teratai dicuci bersih lalu di juice, sampai terkumpul 1 gelas ukuran 200cc, Minum, lakukan selama 3-5 hari berturut-turut
Muntah, diare : 50g rimpang teratai dan 15 jahe dicuci lalu di juice atau diparut ambil airnya. Minum, sehari 3 kali
Disentri : 50g rimpang teratai dan 10 g jahe diparut atau di juice. Air perasannya ditambahkan 100 cc air, lalu dipanaskan sampai mendidih. Setelah dingin tambahkan 1 sendok makan madu, diaduk lalu diminum
Keluar darah dari hidung (mimisan) : Ruas akar yeratai dicuci bersih lalu di juice. Airnya diteteskan ke hidung
Darah tinggi : 10 g Biji teratai dan 15 g tunas biji teratai. (lien sim) direbus dengan 350 cc air sampai tersisa 200 cc. Minum setiap hari, seperti teh
Panas dalam, gondokan, juga bermanfaat untuk penderita jantung dan lever : 100g rimpang teratai dan 50 g rimpang segar alang-alang dicuci lalu dipotong-potong secukupnya. Rebus dengan 5001 cc air bersih sampai tersisa 250 cc setelah dingin disaring, minum seperti teh.
53. TEMULAWAk (Curcumaxanthorrhiza. Roxb.)
Khasiat : Sifatnya rasa sedikit pahit,anti sembelit, acnevulgaris, anti inflamasi dan ahli hepototoksik, laktagoga, kolagoga, tonikum, diuretik, fungstatik dan bakteriostatik. Kandungan adas hitam juga membantu mengeluarkan angin dan mendorong pengeluaran air seni
Bagian tanaman yang digunakan : Rimpang segar atau dikeringkan
Cara Pengobatan : Dua jari rimpang temulawak segar; dicuci bersih, lalu dipotong-potong. Setelah itu direbus dengan 3 gelas air hingga tersisa 1 gelas. Setelah dingin disaring dan diminum sekaligus, 2 kali sehari
54. TEMUGIRING Curcuma heyneana Val.V. Zyp)
Khasiat : Antelmintik
Bagian tanaman yang digunakan : Rimpang
Cara Pengobatan :
Cacingan : Rimpang temu giring segar 4g; Air secukupnya, Temu giring diparut kemudian diseduh dengan air mendidih hingga diperoleh 1/4 cangkir, Diminum 1 kali sehari 1/4 cangkir
Bau badan : Rimpang temu giring segar 1/3 jari tangan; Air mendidih 100 ml, Diseduh, diminum 1 kali sehari 100 ml
Kegemukan : Rimpang temu giring segar 1/2 jari tangan; Daun Kemuning segar 1 genggam; daun pacar kuku segar 1 genggam; Air secukupnya, Dipipis, diminum 1 kali sehari 1/4 cangkir
55. VIOLCES (Viola odorata Linn.)
Khasiat : Diatoretik; Antiperitik; Diuretik
Bagian tanaman yang digunakan : Daun
Cara Pengobatan :
Gangguan Syaraf : Daun violces secukupnya; daun lengleng secukupnya; Daun seribu secukupnya; Daun sumbang darah secukupnya; Air secukupnya, semua bahan tersebut dididihkan, lalu setelah dingin disaring, lalu setelah dingin disaring dengan kain bersih, Diminum sedikit demi sedikit sampai habis.
56. VALERIANA (Valeriana officinalis L.)
Khasiat : Sedatif; hipotanik; Spasmolitik; Karminatif; hipotensif
Bagian tanaman yang digunakan : Rimpang ; Akar
Cara Pengobatan :
Lemah syaraf : Akar valerian 30gr; Daun lenglengan 20 gr; daun seribu 20 gr; daun sambangdarah 20 g; Air 500 ml, Ramuan direbus sampai mendidih selama 15 menit. Diminum 3-4 kali sehari.
Pelet Bulu Perindu
Pelet Dari Jarak Jauh Nan Ampuh
Gebetan Anda Kembali Rindu Lagi, Tanpa ritual
Klik di sini
Pesan WhatsApp: 62895-35644-0040 Bersponsor
Pelet Dari Jarak Jauh Nan Ampuh
Gebetan Anda Kembali Rindu Lagi, Tanpa ritual
Klik di sini
Pesan WhatsApp: 62895-35644-0040 Bersponsor
>