Makam Ki Gedhe Solo, Hingga kini masih sering dikunjungi orang. konon, makam tokoh penemu desa solo ini memiliki tuah yang ampuh. Khususnya untuk menyadarkan pasangan yang berselingkuh. Bernarkah begitu?
Menurut mbah Bujel, spiritualis asal kota solo, Jawa Tengah terdapat dia versi cerita mengenai keberadaan makam Ki Gedhe Solo.
Satu vesi menyebutkan, bahwa makam pendiri Desa Solo atau juga bisa disebut Desa Sala, Berada di kampung Baluwerti, Yang berada di lingkungan tembok Kraton surakarta. Sedangkan versi lain menyebutkan, bahwa makam ki Gedhe solo sebenarnya terdapat di Siti Hinggil yang juga di lingkungan dalam kraton
"dua versi ini sesungguhnya sama sama benar. Tidak ada yang salah. karena kenyataannya, memang di dua tempat itulah Ki Gedhe Solo dimakamkan, "Jelas Mbah Bujel, saat ditemui belum lama ini.
Lantas bagaimana bisa satu jasad atau tubuh berada di dua makam sekaligus?
itu semua tak lepas dari cerita pendirian Kraton Surakarta di Desa Sala. Ketika itu, kerajaan trah mataram Kraton ini, baru saja hancur lebur oleh perang saudara. istana yang sebelumnya berada di Kartasura sudah tak dapat ditempati kembali. Setelah peperangan reda, atas kesepakatan keluarga dan para pejabat, istana kemudian dipindahkan. Saat itu, lokasi yang dipilih adalah Desa Sala, yang berada di dekat sungai Bengawan Solo.
Ki Gedhe Solo yang kala itu menjadi pendiri sekaligus pemimpin di Desa Sala, merasakan tak keberatan wilayahnya dijadikan komplek istana. Bahkan dia sangat senang dengan berdirinya kerajaan di tempat ini.
Atas jasanya, Ketika meninggal dunia, Ki Gedhe solo dimakamkan di dalam komplek istana. Bahkan dia sangat senang dengan berdirinya kerajaan di tempat ini.
Namun pada beberapa puluh tahun kemudian, makam pendri Desa Sala itu dipindahkan ke kampung Baluwerti, yang menjadi lokasi makam baru sampai saat sekarang.
Untuk melakukan ritual ngalab berkah di makam Ki Gedhe solo, syaratnya sangat mudah. Pengunjung cukup membawa kembang setaman dan jajanan. pasar, Untuk Jenis jajanan pasarnya bisa apa saja, yang terpenting harus ada yang berupa jajanan renjinang.
Ya, jajanan renjinang memang merupakan syarat wajib guna melakukan ritual di makam keramat ini. Selain itu itu juga kembang setaman, yang biasa dipakai untuk berziarah di makan.
sebelum memualai ritual, ada baiknya pengunjung meminta didampingi oleh paranormal atau siapapun yang mengerti tentang dunia supranatural. Hal ini dilakukan, agar permohonan yang disampaikan bisa tepat sasaran.
Ada doa-doa khusus yang berfungsi untuk membuka gerbang gaib. Dengan doa itu diharapkan arwah Ki Gedhe Solo mendengarnya, "Jelas Mbah Bujel. Memang untuk terkabulnya doa merupakan kehendak langsung dari Tuhan. Tapi arwah Ki Gedhe Solo, tetap dijadikan sebagai perantaranya.
Terkait jajanan renjinang sendiri, banyak dijual di sekitar Kota Solo.
Menurut mbah Bujel, spiritualis asal kota solo, Jawa Tengah terdapat dia versi cerita mengenai keberadaan makam Ki Gedhe Solo.
Satu vesi menyebutkan, bahwa makam pendiri Desa Solo atau juga bisa disebut Desa Sala, Berada di kampung Baluwerti, Yang berada di lingkungan tembok Kraton surakarta. Sedangkan versi lain menyebutkan, bahwa makam ki Gedhe solo sebenarnya terdapat di Siti Hinggil yang juga di lingkungan dalam kraton
"dua versi ini sesungguhnya sama sama benar. Tidak ada yang salah. karena kenyataannya, memang di dua tempat itulah Ki Gedhe Solo dimakamkan, "Jelas Mbah Bujel, saat ditemui belum lama ini.
Lantas bagaimana bisa satu jasad atau tubuh berada di dua makam sekaligus?
itu semua tak lepas dari cerita pendirian Kraton Surakarta di Desa Sala. Ketika itu, kerajaan trah mataram Kraton ini, baru saja hancur lebur oleh perang saudara. istana yang sebelumnya berada di Kartasura sudah tak dapat ditempati kembali. Setelah peperangan reda, atas kesepakatan keluarga dan para pejabat, istana kemudian dipindahkan. Saat itu, lokasi yang dipilih adalah Desa Sala, yang berada di dekat sungai Bengawan Solo.
Ki Gedhe Solo yang kala itu menjadi pendiri sekaligus pemimpin di Desa Sala, merasakan tak keberatan wilayahnya dijadikan komplek istana. Bahkan dia sangat senang dengan berdirinya kerajaan di tempat ini.
Atas jasanya, Ketika meninggal dunia, Ki Gedhe solo dimakamkan di dalam komplek istana. Bahkan dia sangat senang dengan berdirinya kerajaan di tempat ini.
Namun pada beberapa puluh tahun kemudian, makam pendri Desa Sala itu dipindahkan ke kampung Baluwerti, yang menjadi lokasi makam baru sampai saat sekarang.
Untuk melakukan ritual ngalab berkah di makam Ki Gedhe solo, syaratnya sangat mudah. Pengunjung cukup membawa kembang setaman dan jajanan. pasar, Untuk Jenis jajanan pasarnya bisa apa saja, yang terpenting harus ada yang berupa jajanan renjinang.
Ya, jajanan renjinang memang merupakan syarat wajib guna melakukan ritual di makam keramat ini. Selain itu itu juga kembang setaman, yang biasa dipakai untuk berziarah di makan.
sebelum memualai ritual, ada baiknya pengunjung meminta didampingi oleh paranormal atau siapapun yang mengerti tentang dunia supranatural. Hal ini dilakukan, agar permohonan yang disampaikan bisa tepat sasaran.
Ada doa-doa khusus yang berfungsi untuk membuka gerbang gaib. Dengan doa itu diharapkan arwah Ki Gedhe Solo mendengarnya, "Jelas Mbah Bujel. Memang untuk terkabulnya doa merupakan kehendak langsung dari Tuhan. Tapi arwah Ki Gedhe Solo, tetap dijadikan sebagai perantaranya.
Terkait jajanan renjinang sendiri, banyak dijual di sekitar Kota Solo.
Pelet Bulu Perindu
Pelet Dari Jarak Jauh Nan Ampuh
Gebetan Anda Kembali Rindu Lagi, Tanpa ritual
Klik di sini
Pesan WhatsApp: 62895-35644-0040 Bersponsor
Pelet Dari Jarak Jauh Nan Ampuh
Gebetan Anda Kembali Rindu Lagi, Tanpa ritual
Klik di sini
Pesan WhatsApp: 62895-35644-0040 Bersponsor
>